Sakit maag adalah penyakit yang menyerang alat pencernaan,
baik lambung, usus, maupun kerongkongan. Gejala-gejala sakit maag adalah rasa
tidak nyaman pada saluran pencernaan, sakit pada ulu hati, mual, muntah,
kembung, cepat kenyang, dan nafsu makan berkurang.
Pada kasus tertentu, ciri-cirinya
sakit di bagian perut hingga serasa menusuk ke belakang, di malam hari. Sakit maag juga kadang ditandai oleh rasa nyeri yang cepat datang dan pergi, misalnya setelah makan sedikit rasa nyeri hilang, tapi sebentar kemudian kambuh lagi.
sakit di bagian perut hingga serasa menusuk ke belakang, di malam hari. Sakit maag juga kadang ditandai oleh rasa nyeri yang cepat datang dan pergi, misalnya setelah makan sedikit rasa nyeri hilang, tapi sebentar kemudian kambuh lagi.
Dua jenis kelainan pada maag yang dapat menyebabkan penyakit
adalah dispepsia fungsional dan organik. Dispepsia fungsional hanya ditandai
oleh kelainan minimal, seperti kemerahan pada alat pencernaan.
Kelainan organik memiliki gejala-gejala yang lebih parah,
yaitu berupa luka dalam di lambung, usus besar, atau kerongkongan. Pada tahap
yang lebih akut, kelainan organik terkadang juga disertai polip serta
tanda-tanda keganasan.
Tingkat keparahan maag tidak dapat dideteksi hanya dengan mengamati
gejalanya. Hal ini disebabkan oleh sensitivitas dan psikis yang dimiliki setiap
orang berbeda. Ada beberapa orang yang lambungnya hanya kemerahan sedikit saja,
tapi merasakan sakit yang luar biasa. Sebaliknya, ada yang tetap dapat bekerja
dan menjalankan aktivitasnya seperti biasa, padahal lambungnya telah terluka
parah.
Kelainan pada alat pencernaan hanya bisa dilihat dengan cara
endoskopi (teropong saluran pencernaan atas). Dari pemeriksaan ini akan
terlihat apakah alat pencernaan menderita luka atau tidak.
Orang yang mengonsumsi obat rematik selama lebih dari
sebulan biasanya juga tidak menyadari kalau lambungnya luka parah. Gangguan
baru disadari setelah ia mengalami pendarahan. Dalam keadaan normal, ada
keseimbangan antara faktor agresif yang merusak lambung dan defensif yang
melindungi lambung. Obat rematik umumnya menyebabkan penipisan dinding lambung,
yang akan mengganggu keseimbangan dua faktor tadi.
0 komentar:
Posting Komentar